Senin, 04 Januari 2016

Ada Robot Yang Bisa ‘Melahirkan’ Anak Robot

robot

Semakin canggih teknologi, semakin aneh-aneh saja inovasi yang dilakukan manusia. Salah satunya ialah para peneliti di Universitas Cambridge dan ETH Zurich yang saat ini diketahui tengah mengembangkan robot intelejen. Dimana robot bisa ‘melahirkan’ anak robot. Tapi melahirkan disini bukan dalam arti sebenarnya alias tidak memiliki rahim.
Peneliti bermaksud menciptakan ibu robot yang bisa merancang, membangun , menguji dan memberbaiki jabang bayi hingga jadi anak-anak robot yang potensial. Proses ini sekilas mirip seleksi alam dalam reproduksi makhluk hidup. Peneliti ingin membuktikan bahwa robot pun bisa memiliki generasi penerus.
Selama proses tersebut si ibu robot nantinya akan meletakkan calon bayi di platform testing untuk melakukan evaluasi. Ibu robot akan menilai apakah jabang bayi bisa diteruskan menjadi robot atau tidak sehingga harus dieliminasi. Meski sifatnya masih artifisial, robot bisa ‘melahirkan’ anak robot merupakan sebuah terobosan evolusi luar biasa di jaman modern ini.
Pertanyaannya kemudian, bagaimana proses kelahiran bayi robot? Dari studi yang dipimpin oleh Fumiya Lida tersebut, ibu robot akan membuat bayi dengan menyatukan beberapa kepingan menjadi bentuk kubik. Kubik-kubik tersebut akan dilengkapi dengan motor penggerak.
Dari sini si ibu robot akan mengamati bayi seberapa cepat bayi-bayinya bisa bergerak. Bayi robot yang cepat bergerak akan dipertahankan, sementara yang lamban akan dibongkar kembali. Setelah melewati proses yang cukup panjang akhirnya ibu robot bisa ‘melahirkan’ anak robot hingga 10 generasi. Anak robot termuda berevolusi jauh lebih baik, dimana ia bisa berlari dua kali lebih cepat.
Selama proses kelahiran tersebut sama sekali tidak ada intervensi manusia kecuali simulasi komputer. “Robot mampu belajar dari kesalahan dan terus menciptakan bayi yang terbaik,” terang Iida. “Kami menggunakan algoritma genetik yang berbeda sehingga ibu robot mampu melahirkan bayinya dengan wujud dan karakter yang berbeda-beda.
Dari sejumlah informasi yang dihimpun, robot bisa ‘melahirkan’ anak robot bukanlah penelitian baru. Namun jika dilihat dari tindakan studi kali ini merupakan yang pertama kalinya yang dilakukan nyata dan bukan virtual.
Sebelumnya sejumlah ahli melakukan evolusi robot dengan memakai peranti lunak kecerdasan buatan dan evaluasi dalam simulasi komputer. “Kami ingin membuktikan teori-teori virtual sebelumnya bisa benar-benar bekerja,” tambah Iida.
Sebelum ini, sejumlah peneliti dari MIT juga melakukan pengembangan pada robot intelijen dengan kemampuan yang menakjubkan. Robot-robot tersebut diciptakan dan dibuat dengan merefleksikan kebiasaan serta gerak-gerik manusia.
Peradaban manusia modern saat ini disebut-sebut sudah menyatu dengan artificial intelligence (AI) dan berbagai hal berbau robot. Banyak penelitian yang menciptakan robot-robot unik dan sebagian besar dimaksudkan untuk membantu mempermudah kehidupan manusia di masa mendatang. Satu diantaranya ialah robot bisa ‘melahirkan’ anak robot seperti ini.

by: Seputarteknologi

0 komentar:

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com